background cover of music playing
Satu Yang Tak Bisa Lepas - Reza Artamevia

Satu Yang Tak Bisa Lepas

Reza Artamevia

00:00

05:25

Song Introduction

"Satu Yang Tak Bisa Lepas" adalah salah satu lagu populer dari Reza Artamevia. Dirilis pada tahun terbaru, lagu ini menampilkan kombinasi melodi yang menyentuh hati dan lirik yang mendalam, menggambarkan perjuangan cinta yang sulit untuk dilepaskan. Dengan vokal khas Reza yang penuh emosi, lagu ini berhasil menarik perhatian penggemar musik di Indonesia. Video musiknya juga mendapatkan banyak sambutan positif, menambah popularitas lagu ini di berbagai platform digital.

Similar recommendations

Lyric

Ho-oh-ho, yeah

Kusimpan masa demi masa

Tak mudah 'tuk terlupa

Saat kau masih di sisi

Hingga saat kau dengannya

Kadang ku menangis

Tataplah diriku di sini

Masih seperti yang dulu

Kutemui kau pun kembali

'Tuk bersamaku lagi

Aku pun mengerti

Satu yang tak bisa lepas

Percayalah

Hanya kau yang mampu mencuri hatiku

Aku pun tak mengerti

Satu yang tak bisa lepas

Bawalah kembali jiwa yang luka

Dan perasaan yang lemah ini

Menyentuh sendiriku

Tataplah diriku di sini

Masih seperti yang dulu

Kutemui kau pun kembali

'Tuk bersamaku lagi

Aku pun mengerti (mengerti)

Satu yang tak bisa lepas (percayalah)

Percayalah (hanya)

Hanya kau yang mampu mencuri hatiku

Aku pun tak mengerti

Satu yang tak bisa lepas (bawalah)

Bawalah kembali jiwa yang luka

Dan perasaan yang lemah ini

Menyentuh sendiriku

Hm, meski hatiku pun mengerti

Masih ada satu asa (satu asa)

Kucoba 'tuk melawan (melawan)

Angkuhnya hasrat hati

Oh, satu yang tak bisa lepas (percayalah)

Percayalah (hanya)

Hanya kau yang mampu mencuri hatiku

Aku pun tak mengerti, oh

Satu tak bisa lepas (bawalah)

Bawalah kembali jiwa yang luka

Dan perasaan yang lemah ini

Satu yang tak bisa lepas (percayalah)

Percayalah (hanya)

Hanya kau yang mampu mencuri hatiku

Aku pun tak mengerti, oh

Satu yang tak bisa lepas (bawalah)

Bawalah kembali jiwa yang luka

Dan perasaan yang lemah ini

Menyentuh sendiriku

Satu yang tak bisa lepas (percayalah)

Percayalah

Hanya kau yang mampu mencuri, oh-oh

(Aku pun tak mengerti)

Oh, satu yang tak bisa lepas (bawalah)

Bawalah kembali jiwa yang luka

Dan perasaan yang lemah ini

Menyentuh sendiriku

Dan perasaan yang lemah ini

Menyentuh sendiriku

Dan perasaan yang lemah ini

Menyentuh sendiriku

Sendiriku

Sendiriku

Sendiri

Uh-hu, sendiri

- It's already the end -